Sulit Membuat Esai? Inilah 9 Cara Membuat Esai
Menulis adalah bekerja untuk keabadian (Pramoedya) |
Sulit Membuat Esai? Inilah 9 Cara Membuat Esai – Esai merupakan sebuah karya tulis yang dibuat oleh penulisnya dengan sudut pandangnya sendiri. Di sisi memakai sudut pandang dirinya sendiri, esai dibuat dengan data-data fakta yang berfungsi sebagai pendukung esai yang disajikannya. Terkadang sebagian orang atau mahasiswa kesulitan dalam membuat esai, hal ini terjadi karena tidak adanya pengetahuan tentang apla itu esai sekaligus tidak pernah terbiasa untuk menulis.
Tidak hanya mahasiswa saja yang bisa membuat esai, siapapun kamu yang ingin bisa membuat esai, artikel ini sangat tepat untuk merealisasikan keinginanmu. Dalam pembuatan esai kita perlu mengetahui beberapa unsur dalam esai itu sendiri. Sebelum kita membahas lebih jauh tentang cara pembuatan esai, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu unsur-unsur esai tersebut.
Unsur-Unsur Esai
• Pendahuluan
Dalam esai, pendahuluan ini sama halnya dengan pendahuluan yang terdapat dalam makalah atau karya tulis lainnya. Pendahuluan dalam esai bertujuan untuk mengantarkan kita kepada perkara yang akan dibahas.
• Tubuh Esai
Tubuh esai berisikan seluruh poin yang disampaikan dari esai yang dibahas. Tidak membuang suatu apapun. Jadi, dalam tubuh esai ini kita dapat mengetahui seluruh inti dari tujuan pembuatan esai.
• Kesimpulan
Kesimpulan di sini persis dengan kesimpulan pada karya tulis lainnya. Isinya berupa konklusi dari apa yang sudah disampaikan di tubuh esai tadi. Bisa dikatakan, kesimpulan berisikan inti esai secara ringkas.
Bacalah: Tips Membuka Presentasi Yang Baik dan Menarik Bagi Mahasiswa Baru
Setelah kita mengetahui unsur-unsur dalam esai, maka kita akan masuk ke dalam cara bagaimana membuat esai. Berikut ini adalah 9 Cara Membuat Esai:
9 Cara Membuat Esai
1. Menentukan Tema
Seperti halnya dengan puisi, pantun, dan karya lainnya, esai juga memuat sebuah tema. Setelah tema sudah ditetapkan, maka judul akan dibuat. Dan judul harus sesuai dengan tema. Misalnya kamu mengikuti lomba esai nasional dengan tema kemerdekaan Indonesia.
Dalam esaimu kamu jangan membuat judul yang tidak relevan dengan tema, misalnya “Aku Bebas Dari Penjara”. Walaupun sama-sama bebas (arti merdeka), judul tersebut tidak relevan secara substansial. Contoh judul yang benar seperti “Aku dan Kamu, Apakah Masih Bersatu?; Apakah Bhinneka Masih Ika?”.
2. Tentukan Sub Topik Esai
Dalam menulis esai jangan tergesa-gesa untuk menulis apa yang sedang terlintas atau ada di dalam pikiranmu. Tentukan dulu sub topik dalam esai agar kamu lebih sistematis dan terstruktur dalam membuatnya. Kamu bisa membuatnya di halaman yang berbeda, misalnya di notepad jika sedang menulis di laptop, atau di lembar kertas yang kamu beri tanda (barangkali lupa) jika kamu menulisnya dengan manual.
3. Sajikan Esai Dengan Singkat Serta Jelas
Dalam Tips ketiga ini kita perlu memerhatikan dua poin:
a. Topik Esai
Topik Esai memberi pernyataan, misal: Agama di Indonesia
b. Poin Esai
Poin esai memberi pernyataan, misal: Ada 6 agama di Indonesia
4. Tulis Pendahuluan
Sudah saya terangkan di atas tadi, bahwa pendahuluan dalam esai bertujuan untuk mengantarkan pembaca agar mengetahui apa yang akan dibahas dalam esai tersebut. Jadi, jangan langsung kepada pembahasan esai, melainkan perkenalan esaimu terlebih dahulu. Buat kalimat singkat dan jelas serta mudah dipahami agar pembaca segan untuk meneruskan membaca tulisanmu.
5. Sajikan Dengan Bahasa Yang Menarik Pembaca
Tulisan yang kaku dalam esai membuat jenuh pembacanya. Untuk itu kamu perlu menulis esai dengan bahasa yang menarik. Bahasa yang menarik bisa dimaksudkan dengan menggunakan bahasa yang lugas, logis, walaupun baku tapi susunan kalimat jelas. Dengan penggunaan bahasa yang lugas, pembacamu akan betah dalam membaca esaimu.
6. Tulis Tubuh Esai
Tubuh esai seperti yang dijelaskan di atas merupakan sebuah unsur kedua setelah pendahuluan. Tubuh esai berisi seluruh inti yang dibahas dalam esai yang kamu buat.
Sesuai dengan topik, sub topik, dan poin dalam tubuh esai merupakan sebuah pengalaman kepenulisan yang luar biasa. Kenapa saya bicara demikian? Karena tidak banyak penulis yang ketika dalam tengah-tengah menulisnya, pembahasan menjadi melebar dan tidak terfokus kepada topik yang dibahas, dan itu merupakan sebuah pemborosan. Jari-jari pegel juga iya.
7. Tuliskan Kesimpulan Yang Jelas
Setelah pendahuluan dan tubuh esai sudah ditulis, maka yang kamu perlu lakukan adalah membuat kesimpulan sebuah esai. Kenapa dilakukan? Karena agar secara ringkas pembaca tahu inti dari inti (core of the core) esai yang kamu tulis.
Tuliskan kesimpulan dengan jelas guna apa yang disampaikan seluruhnya dan disingkat dalam kesimpulan dapat dipahami secara mudah oleh pembaca.
8. Koreksi
Agar sebuah karya memiliki kualitas yang baik, maka diperlukan sebuah koreksi. Sebagaimana tugas akhir mahasiswa (skripsi katakan). Skripsi yang pada akhirnya diterima oleh dosen pembimbing adalah skripsi yang tidak lagi dilakukan revisi, karena sudah mengalami perubahan-perubahan yang direkomendasikan oleh dosen pembimbing.
Esai juga perlu dikoreksi sebagaimana halnya contoh skripsi tadi. Agar esai memiliki kualitas tinggi dan dapat menjadi portofolio yang bermanfaat bagi dirimu, maka koreksilah esaimu kembali. Barangkali ada beberapa yang kurang ataupun salah.
9. Terus Berlatih
Di dunia, penguasaan terhadap sebuah keterampilan tidak ada yang tidak mungkin. Semua mungkin untuk terjadi. Dan kemungkinan tersebut terjadi apabila kamu terus berlatih, berlatih, dan berlatih. Tidak ada alternatif instan kecuali berlatih, apapun keterampilannya.
Jadi, jika kamu ingin menjadi penulis apapun, latihlah dirimu untuk terbiasa menulis. “Bisa karena terbiasa”.
Mungkin itu 9 Cara Membuat Esai yang dapat kamu aplikasikan dalam latihanmu. Jangan lupakan latihan dalam menulis. Dengan terbiasa menulis, kamu tidak hanya membuat esai saja, melainkan juga opini, cerita pendek, puisi, dan karya-karya tulis lainnya.
Semoga dengan ini kamu mendapatkan manfaat. Dan jika kamu merasa orang lain juga membutuhkan tips ini, silahkan kamu share ke banyak orang, agar kita bisa belajar bersama dan tetap berbagi pengetahuan dan wawasan. Terimakasih.
0 Response to "Sulit Membuat Esai? Inilah 9 Cara Membuat Esai"
Post a Comment