Tips Membuka Presentasi Yang Baik dan Menarik Bagi Mahasiswa Baru

tips-membuka-presentasi-yang-baik-dan-menarik-bagi-mahasiswa-baru
Presentasi perkuliahan

Tips Membuka Presentasi Yang Baik dan Menarik Bagi Mahasiswa Baru - Kamu mahasiswa baru? Sangat tepat jika kamu memilih artikel ini. Dan kita akan belajar bersama mengenai Tips Membuka Presentasi Yang Baik dan Menarik Bagi Mahasiswa Baru. Presentasi yang baik berawal dari pembuka yang menarik. Bagaimana tidak, ketika kamu bisa memberi kesan menarik dan baik diawal presentasi maka sepanjang perjalanan presentasi tersebut kamu akan didengarkan. Dan itu mengagumkan.

Sebenarnya kenapa sih kita harus membuat pembuka presentasi yang baik dan menarik? Apa karena ada dosen cantik, ganteng, atau ada dia mungkin? Jawabannya tidak. Namun presentasi yang baik dan menarik akan menghasilkan itu, terkadang.

Sebelum membahas tipsnya, ada baiknya kita perlu mengetahui fungsi pembukaan presentasi yang baik dan menarik. Dengan memahami fungsinya kita akan mudah mengimplementasikan poin-poin dalam tips nanti. Yuks!.

Fungsi Pembuka Presentasi

Perkenalan

Sebentar, jangan-jangan kamu kalau presentasi langsungan. Semoga saja tidak. Kita harus mengawali presentasi dengan perkenalan setelah salam. Walaupun teman-temanmu sudah mengetahui namamu dan nama-nama anggota kelompok, perkenalan ini harus tetap dilakukan.

Bisa jadi kamu yang memiliki nama samaran, nama pena, atau julukan bisa disosialisasikan ketika perkenalan ini.  Barangkali dari perkenalan tersebut kamu bisa terkenal dengan nama samaranmu, hehehe.

Menggambarkan Garis Besar Materi

Setiap presentator yang baik adalah presentator yang memberikan gambaran umum terkait materi yang akan disampaikan. Hal ini dilakukan agar audien mengetahui apa yang akan didengar nantinya.

Jadi, dalam pembuka presentasi, presentator jangan tergesa-gesa untuk memaparkan materi, tapi berikan beberapa poin yang akan disampaikan olehnya atau anggotanya.

Mengundang Antusias Audien

Presentasi dalam bangku kuliah ataupun presentasi seminar memerlukan antusias audien agar apa yang disampaikan bisa diterima dengan baik oleh audien. Pembuka presentasi yang baik dan menarik dapat memberikan dampak terhadap antusias audien. Dengan pembuka tersebut intensitas mendengar audien dan pemahaman terhadap penyampaian lebih tinggi. Maka dari itu seorang presentator harus melakukan pembuka presentasi yang baik dan menarik.

Setelah kita membahas terkait fungsi pembuka presentasi, yang selanjutnya kita bahas adalah 6 Tips Membuka Presentasi Yang Baik dan Menarik Bagi Mahasiswa Baru.

Bacalah: Tujuan Organisasi Secara Umum Serta Alasan dan Manfaat Mengikuti Organisasi di Kampus

6 Tips Membuka Presentasi Yang Baik dan Menarik Bagi Mahasiswa Baru

Berikan salam

Presentator tidak ujug-ujug (langsungan) menyampaikan materi dalam presentasinya. Permulaan presentasi diawali dengan salam yang baik agar audien segan mendengarkan penyampaian materi setelahnya.

Berikut ini adalah salam versi umum:

“Selamat siang rekan-rekan, salam bahagia untuk kita semua. Semoga dalam menjalani aktivitas sehari-hari kita selalu dalam lindungan Tuhan Yang Maha Esa. Segala kenikmatan yang diberikan oleh-Nya tidak dapat kita hitung berapa macam dan banyaknya, untuk itu kita perlu mensyukurinya”.

Sedangkan di bawah ini merupakan kalimat pembuka presentasi islami:

“Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Rekan-rekanku yang berbahagia, pertama mari kita berbondong-bondong memanjatkan puji syukur kita terhadap Allah Swt., yang mana ata nikmat islam, iman, ihsan dari-Nya kita tetap dapat berkumpul dalam perkualiahan siang hari ini dengan keadaan sehat wal afiat. Kedua kalinya shalawat dan salam kita curahkan kepada Nabi besar Muhammad Saw., karena berkat beliau kita dapat keluar dari dunia jahiliyah menuju islamiyah”.

Berikan Kesan dalam Perkenalan

Walaupun audien sudah mengenali dirimu, kamu harus tetap memperkenalkan dirimu dan anggota kelompokmu. Berikan audien kesan ketika kamu memperkenalkan diri. Di sini saya menyajikan dua contoh kalimat perkenalan yang berkesan.

Contoh untuk presentasi individu:

“Selamat siang rekan-rekan, perkenalkan nama saya Fahri Mualik. Asal saya Surabaya, sangat jauh, tapi dengan kalian saya sangat dekat. Oh iya, di sana panggilan saya Alex. Jadi jangan sungkan-sungkan memanggil saya dengan mas Alex”.

Contoh untuk presentasi kelompok:

“Sebelumnya kami akan memperkenalkan diri. Saya sendiri sebagai moderator kelompok, Muhammad Sholeh, panggilan saya Bang Sholeh. Jangan panggil mas atau dek, kita lebih mesra dengan panggilan bang. 

Kemudian yang paling kiri ini namanya Ashfy Ainul Islami, dia sebagai notulen kelompok kami. Karena huruf awal dari namanya itu A,A, dan I, panggil saja dia Ai. Lebih romantis jika yang memanggil mas-masnya. Biar agak lebih ehem lah. Kemudian yang terakhir namanya Bima Nugraha Al Ghifari, yang merupakan presentator pertama kami nanti. Di kampung halamannya dia biasa dipanggil Cak Mul. Walaupun dia kecil badannya dan tampak muda, rekan-rekan harus manggil Cak ya. Dia kecil tapi tua, soalnya dipanggil Cak”. (Nama-nama di atas termasuk nama saya dan rekan-rekan saya). 

Layangkan Humor Yang Ilmiah

Walaupun dalam presentasimu yang dibahas adalah keilmuan, artinya ilmiah, kamu perlu melayangkan humor, kalau bisa yang ilmiah. Jadikan momen pembukaan presentasi agar menarik dengan humor ilmiahmu.

Bacalah: 10 Pengertian Koordinasi Menurut Para Ahli dan 13 Manfaatnya dalam Sebuah Organisasi

Berikut ini contoh humor ilmiah pada saat membuka presentasi:

“Berbeda dengan hari-harinya sebelumnya, saya hari ini tampil lebih elegan dan gaya. Saya tampil lebih gaya karena saya mendapatkan dorongan dari pacarnya teman saya. Jadi yang membuat saya hari ini tampil gaya bukan baju ataupun fashion saya, melainkan dorongan dari pacar teman saya. Kenapa? Karena Gaya adalah tarikan ataupun dorongan”.

Berikan Analogi Yang Relevan

Setiap pengetahuan dapat digambarkan dengan cara yang sederhana. Cara-cara sederhana tersebut agar dapat dipahami secara mudah oleh pendengar. Begitu juga dalam presentasi, kamu perlu menyajikan analogi yang relevan dengan materi yang akan kamu sampaikan.

Di bawah ini saya akan contohkan kalimat pembuka presentasi yang baik dan menarik dengan analogi yang relevan dengan materi.

“Jadi dalam presentasi kali ini kita akan membahas tentang Manajemen Pendidikan. Dalam sebuah lembaga pendidikan, seorang kepala sekolah membutuhkan manajemen yang tepat untuk dapat mengatasi hal-hal yang sedang dihadapi lembaga tersebut. Seperti halnya kereta api, kepala sekolah merupakan masinisnya. Kemudian orang-orang stasiun adalah tenaga kependidikannya, dan orang yang bekerja di kereta api selain masinis, merupakan tenaga pendidiknya. Dengan adanya tiga unsur tersebut, maka penumpang (peserta didik) akan terorganisir dengan baik dan mendapat fasilitas yang baik pula. Begitu pun di dalam lembaga pendidikan. Peran semua unsur di dalamnya dibutuhkan agar secara maksimal roda lembaga pendidikan tetap berjalan dengan baik”.

Berceritalah

Untuk meningkatkan antusias audien dalam mendengarkan, tips yang satu ini sangat terbukti berhasil. Buka presentasimu dengan cerita-cerita menarik pengalamanmu sendiri ataupun mengutip dari cerita-cerita yang kamu dapatkan dari membaca, orang lain, dan sebagainya.

Bercerita sebelum presentasi membuat audien penasaran. Walaupun tidak relevan setidaknya antusias audien lebih tinggi daripada sebelumnya ketika kamu melangkah ke depan. Sampaikan ceritamu dengan penuh ekspresif agar audien lebih penasaran lagi.

Interactive Opening

Jika kamu sedang presentasi jangan hanya bertitik fokus pada materi saja, melainkan kamu juga perlu fokus pada audien. Hal ini dilakukan dalam rangka berinteraksi dengan mereka. Adapun tujuannya agar audien merasa tidak sedang menyaksikan dirimu ceramah, tapi merasa bahwa dirimu sedang mencoba berkomunikasi dengan mereka.

Tidak perlu melulu menyampaikan, adakalanya kamu bertanya untuk mencoba komunikasi. Misalnya “Oh iya ada yang tahu tidak apa yang akan kita bahas siang hari ini?”. Walaupun sederhana, kamu akan mendapatkan jawaban dari mereka, dan jawaban tersebut merupakan bentuk antusias mereka terhadapmu ataupun kelompokmu dalam presentasi.

Bacalah: 5 Tips Bagi Mahasiswa Baru dalam Beradaptasi

Mungkin cukup itu untuk 6 Tips Membuka Presentasi Yang Baik dan Menarik Bagi Mahasiswa Baru. Sebenarnya masih banyak sekali tips agar audien memberikan antusias dalam presentasimu, tapi menurut saya itu merupakan poin-poin. Kamu boleh menerapkannya ataupun mencari alternatif atau tips sendiri.

Jika kamu merasa mendapat manfaat dari artikel ini jangan lupa share ke banyak orang agar mereka juga tahu dan meangaplikasikannya. Semoga bermanfaat bagi rekan-rekan. Terimakasih.

Artikel Relevan Klik Di Sini


0 Response to "Tips Membuka Presentasi Yang Baik dan Menarik Bagi Mahasiswa Baru"